Digital marketing tangerang - Kalian pasti pernah
membeli sesuatu barang entah itu pakaian, sepatu atau aksesoris lainnya karena
ada rekomendasi atau ulasan dari kerabat, teman atau sahabat? Jika ada saran
dari seseorang yang kamu kenal dapat meningkatkan kepercayaan kamu untuk membeli.
Konsep yang seperti ini dikenal dengan yang namanya influencer marketing.
Influencer marketing sendiri dalam konteks digital marketing merupakan salah
satu cara pemasaran dimana menggunakan orang-orang yang memiliki base followers
atau audience yang cukup besar di social media dan dinilai memiliki pengaruh
kuat terhadap apa yang mereka jalankan.
Digital marketing tangerang |
Sebelumnya kamu perlu
tahu terlebih dulu tentang influencer itu? Influencer bisa jadi artis,
selebgram, vlogger, youuber, blogger dan sebagainya.
Nah, sekarang kamu
perlu tahu alasan kenapa menggunakan micro influencer yang basis followersnya
lebih kecil dibandingkan dengan jenis lainnya?
Micro-influencer
memiliki engagement rate dan target audience yang lebih baik.
Semakin bertambahnya
follower atau audience di sebuah akun instagram, jumlah engagementnya akan
berkurang. Selain itu, micro influencer memiliki audience yang lebih spesifik
dan tertarget.
Beberapa brand
menggunakan selebriti dengan followers jutaan. Selebriti tersebut bisa
menjangkau audience yang lebih banyak, namun tidak semua audiencenya tertarik
akan produk tersebut. Sebaliknya, dinilai akan lebih efektif jika brand
tersebut bekerja sama dengan beberapa orang biasa dengan audinece yang ribuan
namun sangat efektif dengan produknya contohnya : selebgram.
Micro influencer
memiliki rate yang terjangkau dan dinilai lebih orisinil
Micro influencer
sendiri memiliki rate harga yang lebih murah dibandingkan dengan selebriti atau
public figure. Mereka juga mengelola akun social medianya sendiri sehingga konten
dari social media mereka menggambarkan personality dan daily mereka sendiri.
Sehingga jika mereka mmpromosikan sesuatu dengan konten orisinil mereka dinilai
bisa lebih dapat dipercaya.
Apakah kalian tertarik
bekerja sama dengan micro influencer?
Anda perlu
memperhatikan, ada beberapa kelemahan pada strategi penggunaan micro
influencer. Namun, Strategi ini bekerja baik pada brand-brand yang produknya
dapat digambarkan dengan visual seperti alat-alat memasak atau pakaian. Jika
kamu memiliki jasa/aplikasi yang ingin dipromosikan, nampaknya harus di
krafting kembali visual yang sesuai. Digital marketing tangerang
No comments:
Post a Comment